Selasa, 29 Oktober 2013
Sabtu, 26 Oktober 2013
Sabtu, 05 Oktober 2013
DIY Flower Crown
Here is another super fun and easy DIY post on how to make your own flower crown/headband. Technically, it's a headband but calling it a crown makes it sound more special. I was inspired by Connie (Kisforkani.com) and Bonnie (Flashesofstyle.blogspot.com). They both have amazing style, and often rock these flower headpieces. And what a coincidence, they have similar names!! So, here is how you can make your own. This is the perfect rainy-day project as it costs under $5, and takes about 15 minutes to make. Enjoy!
Materials: - Fake flowers. I got mine from the Dollar store.
- Simple headband. I used ones I already had laying around.
- Hot glue gun
- Scissors
1. Cut the flowers off the stem. Try to make it as flat as possible.
2. Use your hot glue gun, and glue the flower onto the headband. Start from the middle and work your way out.
3. Repeat step 2 until all of the flowers are glued on.
4. Let it dry, and you are done!
White floral jumper, American Apparel____Pink floral jumper, Ebay
Hope you liked this DIY, and let me know if you tried it out! Have a nice weekend.
Sinopsis Film Rumah Tanpa Jendela
Pemain: Emir Mahira, Dwi Tasya, Ingrid
Widjanarko, Raffi Ahmad, Yuni Shara, Aty
Kanser, Maudy Ayunda.
Manusia hidup tidak pernah puas. Banyak hal yang membuat manusia selalu
merasa kurang, berapa pun rejeki yang dimiliki. Menyandingkan dua hal kontras
dalam film RUMAH TANPA JENDELA, Aditya Gumay lagi-lagi
mampu membuat penonton tertegun sekaligus terharu.
Film yang diangkat dari cerpen Jendela Rara ini
mengisahkan persahabatan tulus antara Rara (Maudy Ayunda) dan Aldo (Emir
Mahira). Rara yang ingin memiliki jendela di rumah kumuhnya, selalu percaya
bahwa suatu saat keinginannya akan terkabul. Sementara Aldo, anak berkebutuhan
khusus, yang membutuhkan teman yang mengerti dirinya.
Rara, tinggal berdua dengan Ayahnya (Raffi Ahmad) dan Neneknya (Ingrid
Widjanarko). Di sepetak rumah bedeng kawasan kumuh pemulung. Rumahnya tanpa
jendela, karena bedeng itu harus siap digusur kapan saja. Impiannya mendapat
udara segar di pagi hari dan menatap bulan sebelum tidur tetap menhantuinya.
Sementara Budhe Asih (Yuni Shara) kakak ayahnya memilih meninggalkan
rumah tersebut dan menjadi WTS.
Tanpa sengaja, saat menjadi ojek payung, Rara bertemu dengan Aldo. Di
tempat kursus melukis, Rara melihat lukisan rumah Aldo yang banyak jendela.
Tertarik dengan gambarnya, Rara sengaja menunggu Aldo keluar. Sambil menawarkan
ojek payung, Rara mengungkapkan kakagumannya pada gambar Aldo. Malang, setelah
menerima bayaran ojek, Rara kecelakaan. Bersama dengan Neneknya (Aty Kanser).
Aldo membawa Rara ke rumah sakit dan mengantarnya pulang.
Di gubuk reot itulah, Aldo menemukan banyak teman. Di sana ia juga melihat
rumah singgah Rara. Melihat teman-teman Rara yang tulus menjenguk, Aldo merasa
nyaman. Ia senang berteman dengan mereka. Selain menyumbang banyak buku, Aldo
juga mengajak Rara dan teman-temannya bersenang-senang di rumahnya. Orangtuanya
yang sibuk nyaris tidak memperhatikan Aldo.
Saat pesta ulang tahun kakak perempuannya, Aldo membuat kejutan dengan
menari di panggung bersama Rara dan teman-temannya. Ternyata hal itu justru
membuat kakaknya malu. Aldo sedih sekali saat kakaknya menyebut dirinya aneh.
Sementara pada malam yang sama saat pesta berlangsung ayah Rara mendapatkan
kusen jendela bekas. Neneknya yang sendirian di rumah, batuk berdarah, hingga
tak sadar saat menyalakan kompor, rumahnya terbakar. Dua sahabat yang dirundung
kemalangan, saling menguatkan mengatasi keadaan. Berdua mereka kabur dan
membuat semua keluarga bingung.
mustache tumblr!♥
TAPPEI
ehai~ masih berhubungan dengan bulan yang penuh berkah yaitu bulan
puasa. sebelumnya gue juga mau ngucapin selamat menahan haus dan lapar
sampai maghrib bagi yang puasa. dan juga triple selamat buat yang lupa
sahur untuk menahan semua penderitaan ini tapi tetep puasa~ percayalah
kamu bisa 'mupon' [baca: moveon] *ehapaini..
gue lagi berpikir meskipun sekali berpikir otak gue, selalu mengambil 50% energi dalam tubuh gue yang kadang menyebabkan gue 5L [lemah,letih,lunglai,lapar dan lebay] itu gak menyebabkan gue putus semangat buat berpikir. mari kembali
berpikir... Zzz.. *krik..krik*
woala... gue udah berpikir dan menyimpulkan bahwa untuk apa gue berpikir. *uhukkk.
#okeabaikan. #syahrinilewat.
gue lagi berpikir meskipun sekali berpikir otak gue, selalu mengambil 50% energi dalam tubuh gue yang kadang menyebabkan gue 5L [lemah,letih,lunglai,lapar dan lebay] itu gak menyebabkan gue putus semangat buat berpikir. mari kembali
berpikir... Zzz.. *krik..krik*
woala... gue udah berpikir dan menyimpulkan bahwa untuk apa gue berpikir. *uhukkk.
#okeabaikan. #syahrinilewat.
***
jadi begini temans. berhubungan dengan judul entri diatas gue mau ngebahas tentang 'mikko' yap mikko. kenapa mikko?
Mustache lol
HAHA LOL
Langganan:
Postingan (Atom)